Universitas Gadjah Mada
  • Home
  • New Release
    • Article
    • Podcast
    • Video
    • Book
  • About
    • Press Release
    • Our Team
    • Purpose and Value
  • Program
  • Contact
  • Galeri
  • Home
  • Program
  • Javanese Cultural Class

Mengolah & Menyajikan Makanan: Sebermula Api, Fermentasi, hingga Aplikasi

  • Javanese Cultural Class, Program
  • 24 Oktober 2023, 08.41
  • By : webadmin.9-48dc70

Kilas Balik Selapanan Talks #2

Selapanan Talks #2 membahas tentang jajanan tradisional dari masa ke masa. Diskusi kali ini diberi tajuk Transformasi Masa, Dialog Rasa. Pembahasan mengenai teknologi mengolah makanan dari zaman dulu sampai sekarang ini membuat ratusan peserta antusias mengikutinya hingga tuntas.

Pembicara pertama kita, Tania Kristi, mengawali presentasinya dengan sejarah pengolahan makanan diawali ketika api ditemukan. Ada juga teknologi mengolah makanan yang ditemukan kemudian, yaitu merendam, mencampur, mengukus, dan sebagainya.

Ia kemudian meneruskan presentasinya ke arah yang menjadi fokusnya: fermentasi. Pada intinya, teknik fermentasi itu ditujukan untuk mengawetkan makanan. Ada banyak penganan di Jawa yang diolah dengan metode ini: apem, carabikang, pukis, tape ketan, singkong, brem, dan tempe.

Berpindah fokus, Saiful Bachtiar, pembicara kedua kita mempresentasikan makanan dari sudut pandang penyajian yang ada hubungannya dengan transformasi zaman. Menurutnya, pada 1889, orang-orang Napoli udah punya tradisi kirim-kiriman Pizza. Sejarah kemudian berlanjut di India pada 1890 ketika Inggris mengenalkan tradisi berkirim nasi kotak.

Di Indonesia, GoFood hadir pada 2015 untuk menjawab tantangan zaman soal makanan yang bisa dipesan dari jarak jauh. Di tahun yang sama, sistem pembayaran juga terintegrasi dengan dompet digital GoPay. Inilah yang kemudian menjadikan banyak UMKM untuk menjual produk makanan tradisionalnya lewat aplikasi Gojek yang kemudian sekarang menjadi GoTo.

Download Materi :

  1. Materi Selapanan UGM 2023
  2. Fermentasi dan Pengolahan Kudapan Tradisional

 

Related Posts

Kecantikan Tak Lekang oleh Waktu: Tari Lengger Banyumasan oleh Paseban di Selapanan Talks #2

Video Senin, 30 Oktober 2023

Selamat menyaksikan pertunjukan yang memukau dari Paseban (Paguyuban Seni Banyumasan) dalam acara Selapanan Talks #2. Dengan tema “Dialog Rasa, Transformasi Masa”, Paseban membawa kita dalam sebuah perjalanan budaya yang mengeksplorasi keindahan dan keanggunan Tari Lengger […].

Dari Kalulun Kalatidha hingga Kuasa Algoritma: Sebenarnya Kita Mau Apa?

Javanese Cultural Class Rabu, 13 September 2023

Kilas Balik Selapanan Talks #1 Diskusi Selapanan Talks edisi pertama ini dibuka oleh pembicara kita, Rudy Wiratama S.IP, M.A. dengan tanda tanya besar: “sebenarnya, apa yang kita inginkan?” Pertanyaan itu kemudian melemparkan diri kita “pulang” […].

Kilas Balik Kelas Hanacaraka Batch 2: Belajar sambil Bernostalgia

Javanese Cultural Class Senin, 14 Agustus 2023

Merespons antusiasme peserta di batch sebelumnya, Pusaka Jawa akhirnya melanjutkan Kelas Hanacaraka di batch 2. Pada kesempatan ini, kelas diampu oleh para mentor yang sama, Mbak Krisna dan Mbak Sukma.

Kelas Online HANACARAKA Batch 1

Javanese Cultural Class Selasa, 4 Juli 2023

Sepekan lalu, pertemuan terakhir Kelas Hanacaraka Batch 1 telah dirampungkan. Kelas yang diinisiasi melalui kolaborasi Pusaka Jawa dan Jawacana ini berjalan lancar. Diampu langsung oleh alumnus Sastra Jawa UGM, Mbak Krisna dan Mbak Sukma, kelas […].

Rilis Terbaru

  • Kecantikan Tak Lekang oleh Waktu: Tari Lengger Banyumasan oleh Paseban di Selapanan Talks #2
    Oktober 30, 2023
  • Mengolah & Menyajikan Makanan: Sebermula Api, Fermentasi, hingga Aplikasi
    Oktober 24, 2023
  • Dari Kalulun Kalatidha hingga Kuasa Algoritma: Sebenarnya Kita Mau Apa?
    September 13, 2023
  • Kilas Balik Kelas Hanacaraka Batch 2: Belajar sambil Bernostalgia
    Agustus 14, 2023
  • Kelas Online HANACARAKA Batch 1
    Juli 4, 2023
Universitas Gadjah Mada

Pusat Kajian Jawa (PUSAKA JAWA) merupakan lembaga yang bertujuan untuk melakukan upaya penguatan pengetahuan dan budaya Jawa sebagai identitas bangsa yang berpotensi untuk digarap sebagai bentuk kontribusi di kancah global.

© 2023 Pusaka Jawa

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju